Bogor, Panamburinvestigasi.com --Pemerintah Kabupaten Bogor memastikan proses Penerimaan Peserta Didik Baru(PPDB) jenjang PAUD,SD,SMP dan Pendidikan Non Formal bisa berjalan dengan transparan dan akuntabel.
Pj Bupati Bogor,Asmawa Tosepu mengatakan akan mencegah adanya intervensi serta praktik pungutan liar(Pungli) pada satuan pendidikan,agar PPDB bisa berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Mari kita kawal bersama ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk memastikan PPDB tahun 2024 di Kabupaten Bogor,bisa lebih baik,lebih transparan,lebih akuntabel,bebas dari KKN,intervensi dan pungutan liar(Pungli),"kata Pj.Bupati Bogor,Asmawa Tosepu.Sabtu(22/6/2024).
Asmawa menuturkan,mengingat tujuan dari PPDB mengedepankan transparansi,akuntabel,tidak ada pungutan liar(Pungli),serta intervensi,maka pihaknya menggunakan sistem berupa aplikasi.
Aplikasi ini menghindarkan terjadinya pertemuan antara yang mendaftar dengan panitia.
"Hari ini,Pemerintah Kabupaten(Pemkab)Bogor melalui Dinas Pendidikan melaksanakan penandatanganan komitmen bersama dalam rangka pelaksanaan PPDB tahun 2024 di Kabupaten Bogor.Semangat dari penandatanganan komitmen bersama ini adalah menghadirkan PPDB yang transparan,akuntabel,bebas dari intervensi,tidak ada titipan-titipan,sehingga hasilnya akan lebih baik,"ujar,Pj Bupati Bogor.
Komitmen Pemerintah Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pendidikan dalam pelaksanaan PPDB ini merupakan semangat dan upaya untuk memberikan kesempatan yang sama dalam memperoleh layanan pendidikan yang adil dan merata di Kabupaten Bogor.
Dalam pelaksanaan PPDB sistem di daerah akan terintegrasi dengan aturan serta ketentuan yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan,Kebudayaan Riset Dan Teknologi.
"MNS"
