Sukabumi, - Hujan deras yang mengguyur Desa Citarik, menyebabkan longsor yang merusak Kantor Desa Citarik dan sejumlah bangunan di sekitarnya. Intensitas hujan yang semakin meningkat sejak sore hingga malam hari memicu longsoran tanah, merobohkan tembok, serta membawa material batu dan lumpur ke dalam area perkantoran dan pemukiman.
Kepala Desa Citarik mengungkapkan bahwa bencana ini terjadi setelah hujan deras mengguyur selama berjam-jam. Akibatnya, material longsor menerjang kantor desa, menyebabkan kerusakan signifikan pada fasilitas dan peralatan di dalamnya.
"Hujan mulai besar sekitar pukul lima sore hingga malam. Kemungkinan longsor terjadi setelah salat tarawih. Saat saya datang ke kantor desa, kondisinya sudah porak-poranda. Batu, pasir, dan lumpur masuk ke dalam kantor," ujarnya.
Selain kantor desa, longsor juga berdampak pada sejumlah pemukiman di beberapa wilayah, seperti Kampung Cisaat, Cibarengkok, Teras Tegalega, dan Ciawun. Banyak rumah mengalami kerusakan parah, bahkan beberapa di antaranya roboh.
"Tadi pagi saya sudah meninjau langsung lokasi terdampak. Banyak rumah yang ambruk dan warga mengeluhkan kondisi mereka. Kami sangat berharap adanya bantuan secepatnya, baik dari pemerintah maupun para donatur," tambahnya.
Dari laporan sementara, terdapat satu korban luka di daerah Ciawun akibat tertimpa reruntuhan bangunan. Sementara di wilayah lain, belum ada laporan mengenai korban jiwa.
Pemerintah desa kini mengimbau agar instansi terkait dan pihak dermawan segera menyalurkan bantuan, baik dalam bentuk sembako, bahan bangunan, makanan, maupun pakaian, guna membantu proses pemulihan. Tim gabungan bersama masyarakat setempat terus melakukan upaya pembersihan material longsor agar aktivitas dapat kembali berjalan normal secepatnya. Tandasnya.
Ilham
