Cianjur, - Danramil 06 Karangtengah bersama porkopimcam Karangtengah mendampingi Dandim 0608 Cianjur cek makan bergizi gratis di SMPN 1 Karangtengah Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Rabu (22/01/2025).
Sebanyak 1257 paket di bagikan kepada para siswa siswi SMPN 1 Karangtengah sesuai dengan data dapodik
Yang di hadiri oleh Dandim 0608 Cianjur, Kadis Kesehatan, Kapolsek Karangtengah, Kepala SPPK, Puskesmas Ciherang, Sekmat Karangtengah, Satpol PP dan Anggota Koramil Karang tengah.
Danramil 06 Karangtengah Kapten CHK M Sanusi SH, mengatakan, Karena memang ini merupakan kewajiban di wilayah Kabupaten Cianjur Dandim 0608 Cianjur untuk mengetahui dan mengecek kesiapan program pemerintah.
Jadi, Dandim ini mengecek, jangan sampai program pemerintah tidak jalan, apalagi terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," kata Danramil
Makanya tadi termasuk dari Pemda, dari Dinas Kesehatan itu, bersama-sama dalam langkah untuk,memantau program pemerintah Bapak Presiden Prabowo tentang makan bergizi gratis.
Yang mana jangan sampai ada anak-anak sekolah yang diberi makan bergizi, terjadi keracunan atau makan yang mengakibatkan sakit perut, intinya kesiapan yang dilakukan oleh kunjungan Dandim 0608 Cianjur itu untuk mengecek apakah sudah sesuai dengan petunjuk pemerintah Bapak Presiden Prabowo," ucapnya.
Di tempat yang sama Kepala SMPN 1 Karangtengah Dewi Saripah, menerangkan, Pertama-tama, saya ditelepon oleh Kabid SMP Dinas pendidikan dan olahraga (Disdikpora), Pak Helmi, bahwa akan ada dari Badan Gizi Nasional mendata siswa ke sekolah. Kemudian, hari Jumat kemarin, ada Badan Gizi Nasional ke sekolah bertanya tentang jumlah siswa di sini yang sesuai dengan dapodik.
Karena yang diberi makan siang gratis itu yang sifatnya ada di dalam daftar dapodik. Nah, kebetulan di sini jumlah siswanya adalah 1.257 siswa sesuai dengan dapodik,"ucapnya.
Jadi, tiap hari kita mendapatkan jatah 1.257 paket.Tetapi, saya pernah tanya juga bagaimana kalau siswanya, sekir atau izin, itu harus minta izin dulu ke orang tua, apakah boleh dikasihkan ke temannya atau tidak, gitu..Jadi, wali kelas selalu mempotokkan dan menginfokan ke orang tua bagaimana ini jatah siswanya, gitu, maksudnya.
Ada harapannya ke depan, mudah-mudahan anak-anak itu semakin fokus belajarnya. Kemudian mereka menjadi generasi emas yang bisa dibanggakan oleh bangsa dan negara.Terima kasih Presiden Prabowo dengan adanya program Matan Siang Grafis, pungkasnya.
Arif
